Kamis, 07 April 2011

 Berbagai Jenis -  Jenis Phobia dan Penjelasannya 



           Secara umum, phobia adalah rasa ketakutan kuat (berlebihan) terhadap suatu benda, situasi, atau kejadian, yang ditandai dengan keinginan untuk ngejauhin sesuatu yang ditakuti itu.
Bedanya sama rasa takut biasa adalah, hal yang ditakuti sebenarnya nggak menyeramkan untuk sebagain besar orang.
Phobia terjadi karena adanya faktor biologis di dalam tubuh, seperti meningkatnya aliran darah dan metabolisme di otak. Bisa juga karena ada sesuatu yang nggak normal di struktur otak. Tapi kebanyakan psikolog setuju, phobia lebih sering disebabkan oleh kejadian traumatis.

Adapun Jenis - Jenis dari Phobia :

 Berbagai jenis phobia menghantui kehidupan kita, antara lain :
  • Xantophobia. Takut akan warna atau kata kuning.
  • Pyrophobia. Takut terhadap api.
  • Porphyrophobia. Takut terhadap warna ungu.
  • Pediophobia. Takut terhadap boneka. Yang dimaksud boneka di sini adalah boneka yang berbentuk seperti manusia.
  • Paraskavedekatriaphobia. Takut terhadap hari Jum'at yang jatuh pada tanggal 13 (Friday the Thirteen).
  • Octophobia. Takut angka 8.
  • Noctiphobia. Takut terhadap malam hari.
  • Muriphobia. Takut terhadap tikus.
  • Melanophobia. Takut pada warna hitam.
  • Levophobia. Takut pada semua benda yang ada di sebelah kirinya, bahkan meskipun itu hanyalah tembok.
  • Lachanophobia. Takut pada sayuran. 
  • Koinoniphobia. Takut pada kamar atau ruang tertutup.
  • Ichtyanophobia. Takut pada ikan.
  • Felinophobia. Takut pada kucing.
  • Entomophobia. Takut pada serangga.
  • Electrophobia. Takut pada listrik.
  • Dentophobia. Takut pergi ke dokter gigi.
  • Daemonophobia. Takut pada setan atau hantu.
  • Caulrophobia. Takut pada badut, orang yang sedang tertawa, dan segala sesuatu yang berbau humor.
  • Coimetrophobia. Takut pada kuburan.
  • Bathmophobia. Takut terhadap tangga atau bidang miring yang lainnya.
  • Automysophobia. Takut menjadi kotor.
  • Arachnephobia. Takut pada laba-laba.
  • Acrophobia. Takut akan ketinggian. 
  • Acousticophobia. Takut terhadap suara yang bising.
  • Agliophobia. Takut akan rasa sakit. 
  • Aichmophobia. Takut akan benda runcing.
  • Alektrophobia. Takut dengan ayam.
  • Hidronophobia. takut dengan air. air yang dimaksud bukanlah air untuk mandi atau minum, melainkan air dengan jumlah yang relatif banyak.
  •   Takut Diracun – Toxicophobia,
      Takut Dirampok – Harpaxophobia,
      Takut Disentuh – Aphenphosmphobia,
      Takut Disentuh - Chiraptophobia,
      Takut Disentuh – Haphephobia,
      Takut Disuntik – Trypanophobia,
      Takut Ditatap – Scopophobia,
      Takut Ditertawakan – Catagelophobia,
      Takut Ditinggal Sendiri – Eremophobia,
      Takut Dokter Gigi – Dentophobia,
      Takut Dubur – Proctophobia,
  Banyak cara yang bisa dilakukan untuk menyembuhkan penderita phobia, antara lain dengan melakukan terapi. Salah satu yang populer tentu saja dengan melakukan terapi hipnotis.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar